Ibrahim bin Adhan ra berkata,
"Suatu ketika aku bermalam di bawah batu di Baitul Maqdis. Ketika malam
telah larut, dua orang malaikat pun turun. Malaikat yang pertama berkata kepada
temannya, "Siapakah orang yang ada disini?". Malaikat yang kedua menjawab, "Ibrahim
bin Adham". Malaikat yang pertama
berkata, "Inilah orang yang oleh ALLAH diturunkan satu derajad dari
tingkatannya". Malaikat yang kedua bertanya, "Mengapa
demikian?". Malaikat yang kedua menjelaskan, "Karena dia telah
membeli kurma di basrah, kemudian jatuh satu butir kurma milik pedagang buah
kurma ke atas kurmanya". Ibrahim berkata, "Kemudian aku berangkat ke
basrah, aku membeli buah kurma dari lelaki itu, dan aku menjatuhkan sebutir
kurma ke atas kurmanya, lalu aku kembali ke Baitul Maqdis dan aku tidur dibawah
batu itu. Ketika telah larut malam, tiba-tiba dua orang malaikat turun dari
langit dan menghampiriku. Salah seorang dari mereka bertanya, "Siapa yang
ada disini?". Temannya berkata, "Ibrahim bin Adham". Salah
seorang dari mereka berkata, "Orang ini telah mengembalikan benda itu ke
tempatnya, maka derajadnya telah ditinggikan"". (al-Ghunyah; Syaikh
Abdul Qadir Jailani, 2010)
Bagikan tausiyah ini kepada
teman-temanmu dengan meng-klik ‘tombol share di bawah’